PENGARUH PENGUMUMAN LAPORAN KEUANGAN TERHADAP VARIABILITAS TINGKAT KEUNTUNGAN SAHAM DENGAN MEMPERHATIKAN PERUBAHAN LABA AKUNTANSI

• Main Author: HANDAYANI, TUTIK
• Format: Thesis
• Language: English
• Published: 2007
• Subjects: HF5601 Accounting
• Online Access: https://eprints.ums.ac.id/11336/
• Summary: Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan variabilitas tingkat keuntungan saham atau Security Return Variability (SRV). Lebih dalamnya, penelitian ini akan menguji adakah perbedaan SRV sebelum dan sesudah pengumuman laporan keuangan untuk masing-masing perusahaan dengan laba akuntansi meningkat dan perusahaan dengan laba akuntansi menurun. Sampel penelitian dipilih secara Purposive Sampling, dengan periode pengamatan publikasi laporan keuangan tahun 2005. Total sampel terpilih sebanyak 56 sampel perusahaan yang listing di Bursa Efek Jakarta, terbagi menjadi 36 perusahaan sampel dengan laba meningkat dan 20 perusahaan sampel dengan laba menurun. Alat uji yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah Uji Beda Sampel Berpasangan, dimana untuk data yang berdistribusi normal digunakan Uji T (Paired Samples T Test) dan untuk data dengan distribusi tidak normal digunakan Uji Jenjang Wilcoxon (Wilcoxon Sign Rank Test). Hasil uji normalitas data SRV untuk perusahaan dengan laba meningkat dan laba menurun menunjukkan hasil tidak normal dengan signifikansi masingmasing sebesar 0.003 dan 0.000, dengan demikian uji beda yang digunakan adalah uji jenjang Wilcoxon. Pengujian SRV terhadap perusahaan dengan laba meningkat menunjukkan nilai Z skor sebesar –2.514 dengan signifikansi 0.012, artinya terdapat perbedaan SRV sebelum dan sesudah publikasi laporan keuangan 2005. Pengujian SRV terhadap perusahaan dengan laba meningkat menurun menunjukkan nilai Z skor sebesar –0.336 dengan signifikansi 0.737, artinya tidak terdapat perbedaan SRV sebelum dan sesudah publikasi laporan keuangan 2005. Kesimpulan yang dapat ditarik untuk hipotesis pertama adalah bahwa publikasi laporan keuangan berpengaruh terhadap variabilias tingkat keuntungan saham. Sedangkan hipotesis kedua yang diajukan dalam penelitian ini ditolak.