ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJER DENGAN KECUKUPAN ANGGARAN DAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI KARANGANYAR

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penagruh partisipasi penganggaran terhadap kinerja manajer dengan kecukupan anggaran dan komitmen organisasi sebagai variabel moderating pada perusahaan manufaktur di Karanganyar. Hipotesis dalam penelitian ini adalah: 1) Partisipasi penganggaran dan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: DIANITA, RINA
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
English
English
English
Published: 2007
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/11334/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penagruh partisipasi penganggaran terhadap kinerja manajer dengan kecukupan anggaran dan komitmen organisasi sebagai variabel moderating pada perusahaan manufaktur di Karanganyar. Hipotesis dalam penelitian ini adalah: 1) Partisipasi penganggaran dan kinerja manajer mempunyai pengaruh positif dan signifikan; 2) Partisipasi penganggaran dan kecukupan anggaran mempunyai pengaruh positif yang signifikan; 3) Partisipasi penganggaran dan komitmen organisasi mempunyai pengaruh positif yang signifikan; 4) Kecukupan anggaran dan kinerja manajer memiliki penagruh positif yang signifikan; 5) Komitmen organisasi dan kinerja manajer mempunyai pengaruh positif yang signifikan; 6) Partisipasi penganggaran yang tinggi akan mempunyai pengaruh yang positif pada kinerja manajer pada kecukupan anggaran sebagai variabel moderating; 7) Partisipasi penganggaran yang tinggi akan mempunyai pengaruh yang negatif pada kinerja manajer pada komitmen organisasi sebagai variabel moderating. Populasi yang diambil dalam penelitian adalah manajer menengah yang bekerja pada perusahaan manufaktur di Karanganyar. Penelitian ini mengambil sampel manajer menengah pada perusahaan manufaktur. Cara mengambil sampel dengan menggunakan metode non probability sampling, berupa convenience sampling. Non probability sampling. Metode analisis yang digunakan adalah: uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi multiple, uji t, uji F, dan Koefisien Determinasi. Berdasarkan hasil analisis, maka dapat disimpulkan bahwa : 1) Partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan nilai t-hitung sebesar 4,618 dengan taraf signifikan 0,05 dan nilai r sebesar 0,0005 ( r < 0,05), berarti hipotesis alternatif pertama didukung. Jadi variabel partisipasi dalam penyusunan anggaran mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja manajerial; 2) Interaksi antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan kecukupan anggaran dengan nilai t-hitung sebesar 2,691 dengan taraf signifikan 0,05 dan nilai r sebesar 0,010 (r < 0,05), berarti hipotesis alternatif kedua didukung. Jadi variabel interaksi antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan kecukupan anggaran mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja manajerial. Artinya, semakin tinggi kecukupan anggaran dalam berpartisipasi pada proses penyusunan anggaran akan mengakibatkan kinerja manajerial yang semakin tinggi pula; 3) Interaksi antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan komitmen organisasi dengan nilai t- hitung sebesar 3,264 dengan taraf signifikan 0,05 dan nilai r sebesar 0,002 (r < 0,05), berarti hipotesis alternatif ketiga didukung. Jadi variabel interaksi antara partisipasi dalam penyusunan anggaran dengan komitmen organisasi mempunyai pengaruh yang positif signifikan terhadap kinerja manajerial. Artinya, semakin tinggi komitmen organisasi yang diberikan pada manajer dalam berpartisipasi pada proses penyusunan anggaran akan mengakibatkan kinerja manajerial yang semakin tinggi pula.