EVALUASI KINERJA KEUANGAN BERDASARKAN ANALISA RASIO, SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk. DI INDONESIA TAHUN 2002-2005
Evaluasi kinerja keuangan setiap akhir periode mempunyai peranan yang sangat penting dalam menetukan perkembangan dan kemajuan laporan keuangan perusahaan yang bersangkutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, menyatakan dan membuktikan secara empirik bahwa...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English English English English English |
Published: |
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/11268/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Evaluasi kinerja keuangan setiap akhir periode mempunyai peranan
yang sangat penting dalam menetukan perkembangan dan kemajuan laporan
keuangan perusahaan yang bersangkutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui, menyatakan dan membuktikan secara empirik bahwa PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk. selama 4 periode terakhir mempunyai kinerja keuangan
yang sehat.
Berkaitan dengan hal tersebut, maka peneliti mengajukan hipotesa
bahwa sumber dan penggunaan dana telah sesuai dengan kebutuhan, maka
efisiensi dan efektifitas sumber dan penggunaan pada PT. Indofood Sukses
Makmur Tbk. dapat ditingkatkan. Adapun metode analisa yang digunakan dalam
mengevaluasi kinerja keuangan, sebagai berikut: 1) Sumber dan Penggunaan
Dana dalam Arti Kas. 2) Sumber dan Penggunaan Dana Modal Kerja. 3) Analisis
Rasio (Likuiditas, Aktivitas, Leverage, Profitabilitas).
Dari hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2002-2003 memiliki
sumber dana sebesar Rp. 1.239,0 juta dan penggunaan dana sebesar Rp. 714,6
juta, sehingga terdapat penambahan modal kerja sebesar Rp. 524, 4 juta. Untuk
tahun 2003-2004 sumber dana Rp. 1.251,7 juta dan penggunaan dana sebesar Rp.
2.504,3 juta, sehingga terjadi pengurangan modal kerja sebesar Rp. 1.252,6 juta.
Sedangkan pada tahun 2004-2005 memiliki sumber dana RP. 1.511,4 juta dan
penggunaan dana Rp. 1.529,9 juta., sehingga terdapat penurunan modal kerja
sebesar Rp. 18,5 juta). Untuk analisa Rasio menunjukkan efisiensi dan efektifitas
sumber dan penggunan dana dapat ditingkatkan, walaupun trend dari masing-
masing rasio naik dan turun disebabkan adanya kondisi ekonomi yang berbeda. |
---|