ANALISIS INVESTASI DAN PENENTUAN PORTOFOLIO OPTIMAL DENGAN MENGGUNAKAN MODEL INDEKS TUNGGAL DI BURSA EFEK JAKARTA TAHUN 2000-2005

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis berbagai alternatif investasi saham yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta yang masuk dalam portofolio yang mampu memberikan return optimal dengan menggunakan model indeks tunggal; (2) Memberikan pertimbangan kepada calon investor dalam memilih i...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: NUGROHO, DHIAN WIDI
Format: Thesis
Language:English
English
English
English
Published: 2007
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/11261/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis berbagai alternatif investasi saham yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta yang masuk dalam portofolio yang mampu memberikan return optimal dengan menggunakan model indeks tunggal; (2) Memberikan pertimbangan kepada calon investor dalam memilih investsai pada saham. Penelitian ini menggunakan metode empiris dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari majalah monthly yang diterbitkan BEJ dan dari Bank Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah semua saham perusahaan go public yang tercatat dalam Bursa Efek Jakarta. Penelitian menggunakan Teknik purposive sampling yaitu dengan kriteria antara lain (1) Saham perusahaan go public yang masuk dalam ILQ-45; (2) Saham perusahaan go public yang masuk dalam LQ-45 secara terus menerus selama duabelas periode pengamatan dari Februari 2000 sampai dengan Desember 2005; (3) Terdapat harga penutupan bulanan (closing price) dan sampel penelitian berjumlah 15 saham perusahaan. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan Model Indeks Tunggal untuk menentukan saham yang masuk menjadi kandidat portofolio optimal dan yang bukan kandidat portofolio optimal. Pengolahan data statistik menggunakan bantuan program SPSS for Windows 11,0. Sebelum dilakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan pengujian normalitas data, karena diduga data saham memiliki distribusi yang tidak normal, maka pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan metode statistik non parametrik dalam hal ini uji Mann-Whitney. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan dengan menggunakan taraf signifikansi 5% diperoleh hasil bahwa: Asymp-Sig (2 taild) / Asymptotic Significance adalah 0.165 atau probabilitas di atas 0.05 (0.165>0.05). Dengan demikian H1 yang menyatakan terdapat rasionalitas investor dalam menentukan pilihan saham serta penentuan portofolio saham yang optimal dengan model indeks tunggal di Bursa Efek Jakarta ditolak, artinya tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata volume perdagangan saham perusahaan yang masuk kandidat portofolio dengan rata-rata volume perdagangan saham perusahaan yang bukan kandidat portofolio. Dengan kata lain, tidak terdapat rasionalitas investor dalam pemilihan saham di Bursa efek Jakarta yang masuk pada perhitungan Indeks LQ-45.