PENGARUH PENGALAMAN KERJA, MOTIVASI DAN KONDISI KERJA TERHADAP EFEKTIFITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. SRITEX SUKOHARJO
Organisasi merupakan kesatuan yang komplek yang berusaha mengalokasikan sumber daya secara penuh demi tercapainya tujuan. Apabila suatu organisasi mampu mencapai tujuan yang telah ditentukan maka dapat dikatakan bahwa organisasi tersebut efektif. Salah satu tujuan organisasi adalah ingin menca...
Bewaard in:
Hoofdauteur: | |
---|---|
Formaat: | Thesis |
Taal: | English English English English English English |
Gepubliceerd in: |
2007
|
Onderwerpen: | |
Online toegang: | https://eprints.ums.ac.id/11142/ |
Tags: |
Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
|
Samenvatting: | Organisasi merupakan kesatuan yang komplek yang berusaha
mengalokasikan sumber daya secara penuh demi tercapainya tujuan. Apabila suatu
organisasi mampu mencapai tujuan yang telah ditentukan maka dapat dikatakan
bahwa organisasi tersebut efektif. Salah satu tujuan organisasi adalah ingin mencapai
efektivitas dan efisiensi kerja karyawan. Setiap organisasi perlu memperhatikan
masalah efektivitas kerja dimana efektivitas kerja merupakan kemampuan dari para
karyawan dalam melaksanakan pekerjaan untuk mendatangkan hasil yang telah
ditetapkan sebelumnya. Hal ini mengandung maksud bahwa pelaksanaan kerja yang
dilakukan harus memberikan hasil yang sesuai dengan yang dikehendaki oleh
organisasi itu. Dalam mencapai efektivitas kerja karyawan, faktor sumber daya
manusia sangat dominan pengaruhnya. Pentingnya efektivitas kerja bagi para
karyawan dalam melaksanakan aktivitas perusahaan dapat tercapai maka faktor-faktor
yang mendukung harus diperhatikan, diantaranya pengalaman kerja, motivasi, dan
kondisi kerja.
Pada penelitian ini penulis akan membahas mengenai “Pengaruh Pengalaman
Kerja, Motivasi, dan Kondisi Kerja terhadap Efektivitas Kerja Karyawan pada PT.
Sritex Sukoharjo”. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui ada tidaknya
pengaruh yang signifikan antara pengalaman kerja, motivasi dan kondisi kerja baik
secara individu maupun secara bersama-sama terhadap efektifitas kerja karyawan
pada PT. SRITEX Sukoharjo. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis regresi linier berganda. Analisis regresi digunakan untuk
menggambarkan pengaruh variabel pengalaman kerja, motivasi dan kondisi kerja
terhadap variabel efektifitas kerja karyawan.
Hasil analisis data diperoleh R² sebesar 0,637, menunjukkan bahwa variabel
independen secara keseluruhan mempengaruhi variasi variabel dependen sebesar 63,7
%. Hal tersebut berarti faktor pengalaman kerja, motivasi dan kondisi kerja secara
keseluruhan dapat menjelaskan variance efektivitas kerja karyawan. Sebesar 36,3%
sisanya variance efektivitas karyawan dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang
tidak terdapat dalam model penelitian ini. Dengan demikian penggunaan variabel
pengalaman kerja, motivasi dan kondisi kerja dalam mempengaruhi efektivitas kerja
karyawan PT. SRITEX Kabupaten Sukoharjo sudah tepat.
Pengujian terhadap masing-masing variabel adalah, nilai thitung variabel
pengalaman kerja sebesar 2,212 > ttabel 2,013, maka pengalaman kerja berpengaruh
positif signifikan terhadap efektivitas kerja karyawan. Variabel motivasi diperoleh
thitung 5,053 > ttabel 2,013, maka motivasi berpengaruh positif signifikan terhadap
efektivitas kerja karyawan. Variabel kondisi kerja diperoleh thitung sebesar 3,254 > ttabel
2,013, maka kondisi kerja berpengaruh positif signifikan terhadap efektivitas kerja
karyawan PT. SRITEX Kabupaten Sukoharjo. Berdasarkan uji F untuk pengaruh
secara bersama-sama, diperoleh Fhitung 26,954 > Ftabel 2,84, maka pengalaman kerja,
motivasi dan kondisi kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap
efektivitas kerja karyawan.
Dengan melihat besar nilai beta uji regresi linier berganda diketahui variabel pengalaman kerja sebesar 0,170, variabel motivasi sebesar 0,533, dan variabel kondisi
kerja sebesar 0,287 maka dapat disimpulkan bahwa variabel yang paling dominan
berpengaruh terhadap efektivias kerja karyawan PT. SRITEX Kabupaten Sukoharjo
adalah variabel motivasi. |
---|