ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESUKSESAN USAHA KERAJINAN KUNINGAN DI DESA GROWONG LOR KECAMATAN JUANA KABUPATEN PATI
Sektor dunia usaha, khususnya usaha kerajinan kuningan di Desa Growong Lor memiliki kedudukan yang sangat penting dalam perekonomian di Kecamatan Juana. Dengan tidak mengabaikan sektor lainnya, usaha kuningan memiliki potensi yang cukup besar dan bagus untuk dikembangkan lebih lanjut, karena usa...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English English English |
Published: |
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/11074/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Sektor dunia usaha, khususnya usaha kerajinan kuningan di Desa
Growong Lor memiliki kedudukan yang sangat penting dalam perekonomian di
Kecamatan Juana. Dengan tidak mengabaikan sektor lainnya, usaha kuningan
memiliki potensi yang cukup besar dan bagus untuk dikembangkan lebih lanjut,
karena usaha kuningan memiliki keuntungan dalam hal pemanfaatan bahan baku,
tenaga kerja, serta lahan yang tersedia.
Tujuan dari penelitian ini pertama menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi kesuksesan usaha kerajinan kuningan di Desa Growong Lor
Kecamatan Juana Kabupaten Pati. kedua mengetahui faktor apa yang memiliki
pengaruh paling dominan terhadap kesuksesan usaha kerajinan kuningan.
Hipotesis dalam penelitian ini pertama tingkat pendidikan, pengalaman usaha,
tenaga kerja, serta modal usaha diduga berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kesuksesan usaha kerajinan kuningan. kedua diduga bahwa faktor modal
usaha memiliki pengaruh paling dominan terhadap kesuksesan usaha kerajinan
kuningan.
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi
linier berganda. Analisis regresi linier berganda digunakan untuk menggambarkan
pengaruh variabel independent (tingkat pendidikan, pengalaman usaha, tenaga
kerja, dan modal usaha) terhadap variabel dependent (kesuksesan usaha). Hasil
analisis data pengujian terhadap masing-masing variabel diperoleh nilai, untuk
variabel tingkat pendidikan thitung 2,356 sedangkan untuk ttabel diperoleh nilai 2,028
artinya variabel tingkat pendidikan berpengaruh terhadap kesuksesan usaha
kerajinan kuningan, untuk variabel pengalaman usaha diperoleh thitung 2,616
sedangkan untuk ttabel 2,028 artinya variabel pengalaman usaha berpengaruh
terhadap kesuksesan usaha kerajinan kuningan, variabel tenaga kerja thitung 2,282
sedangkan ttabel 2,028 artinya variabel tenaga kerja berpengaruh terhadap
kesuksesan usaha kerajinan kuningan, variabel modal usaha thitung 2,725
sedangkan untuk ttabel 2,028 artinya variabel modal usaha berpengaruh terhadap
kesuksesan usaha kerajinan kuningan.
Sedangkan pada pengujian secara bersama-sama untuk variabel
independent (tingkat pendidikan, pengalaman usaha, tenaga kerja dan modal
usaha) dengan menggunakan uji F diperoleh hasil Fhitung 10,846 sedangkan Ftabel
2,53 artinya tingkat pendidikan, pengalaman usaha, tenaga kerja dan modal usaha
secara bersama-sama atau simultan berpengaruh signifikan terhadap kesuksesan
usaha kerajinan kuningan, sedangkan pada koefisien regresi, variabel dengan nilai
koefisien regresi terbesar terdapat pada pengalaman usaha dengan nilai sebesar
0,489 artinya variabel yang berpengaruh paling dominan terhadap kesuksesan
usaha kerajinan kuningan adalah pengalaman usaha. Sedangkan pada koefisien
determinasi diperoleh nilai sebesar 0,547 artinya tingkat pendidikan, pengalaman
usaha, tenaga kerja dan modal usaha dapat memberikan informasi/menjelaskan
kesuksesan usaha kerajinan kuningan sebesar 54,7%, sedangkan sisanya sebesar
45,3% dapat dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian ini.
|
---|