UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BERPIKIR KRITIS MELALUI PENGORGANISASIAN TUGAS TERSTRUKTUR DAN KUIS (PTK Pembelajaran Matematika di SMA Muhammadiyah 3 Surakarta Kelas X Tahun Ajaran 2006/ 2007)

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas berpikir kritis siswa melalui pengorganisasian tugas terstruktur dan kuis, yang dilihat dari kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal dengan langkah-langkah Polya yaitu: 1) memahami masalah, 2) menyusun rencana, 3) melaksanakan rencana...

Mô tả đầy đủ

Đã lưu trong:
Chi tiết về thư mục
Tác giả chính: PURWANTI , TIKA AGUSTINA
Định dạng: Luận văn
Ngôn ngữ:English
English
English
English
English
English
English
English
Được phát hành: 2007
Những chủ đề:
Truy cập trực tuyến:https://eprints.ums.ac.id/10784/
Các nhãn: Thêm thẻ
Không có thẻ, Là người đầu tiên thẻ bản ghi này!
Miêu tả
Tóm tắt:Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas berpikir kritis siswa melalui pengorganisasian tugas terstruktur dan kuis, yang dilihat dari kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal dengan langkah-langkah Polya yaitu: 1) memahami masalah, 2) menyusun rencana, 3) melaksanakan rencana, 4) memeriksa kembali. Subyek penerima tindakan adalah siswa kelas X-2 SMA Muhammadiyah 3 Surakarta yang berjumlah 30 siswa, subyek pelaksanaan tindakan adalah guru SMA kelas X-2 dan subyek yang membantu pelaksanaan adalah peneliti dan Kepala Sekolah. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, catatan lapangan dan dokumentasi. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan persentase dan model alur. Hasil penelitian tindakan kelas ini adalah terjadinya peningkatan aktivitas berpikir kritis siswa melalui pengorganisasian tugas terstruktur dan kuis, yang dilihat dari kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal dengan langkah Polya. Adapun peningkatan persentase kemampuan siswa yang ada yaitu: (a) kemampuan siswa dalam memahami masalah mencapai 93,22%,(b) kemampuan siswa dalam menyusun rencana meningkat mencapai 72,99%, (c) kemampuan siswa dalam melaksanakan rencana meningkat mencapai 66,15%, (d) kemampuan siswa dalam memeriksa kembali meningkat mencapai 57, 64%. Jadi, melalui pengorganisasian tugas terstruktur dan kuis dapat meningkatkan aktivitas berpikir kritis.