PENERAPAN UPAH HARIAN DENGAN UPAH BORONGAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADA PERUSAHAAN TEGEL BETON SRIE KLATEN

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui perbedaan antara penerapan upah harian dengan upah borongan sebagai peningkatan produktivitas pada perusahaan Tegel Beton Srie Klaten, (2) Untuk mengetahui variable mana yang paling baik dalam peningkatan produktivitas pada Perusahaan Tegel Beton Sr...

Olles dieđut

Furkejuvvon:
Bibliográfalaš dieđut
Váldodahkki: LATIFAH , SITI KHUZAIMAH
Materiálatiipa: Oahppočájánas
Giella:English
English
English
English
Almmustuhtton: 2007
Fáttát:
Liŋkkat:https://eprints.ums.ac.id/10723/
Fáddágilkorat: Lasit fáddágilkoriid
Eai fáddágilkorat, Lasit vuosttaš fáddágilkora!
Govvádus
Čoahkkáigeassu:Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui perbedaan antara penerapan upah harian dengan upah borongan sebagai peningkatan produktivitas pada perusahaan Tegel Beton Srie Klaten, (2) Untuk mengetahui variable mana yang paling baik dalam peningkatan produktivitas pada Perusahaan Tegel Beton Srie Klaten. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah data upah harian, upah borongan dan volume produksi pada Parusahaan Tegel Beton Srie Klaten tahun 2003 – 2005, dengan tidak menggunakan sample karena yang diteliti merupakan keseluruhan populasi. Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, observasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Dari hasil analisis diperoleh hasil sebagai berikut : (1) Ada perbedaan antara penerapan upah harian dengan upah borongan sebagai upaya peningkatan produktivitas pada perusahaan Tegel Beton Srie Klaten. Terbukti dari hasil regresi yang memperoleh thitung < -ttabel yaitu – 103,236 < -1,96 pada taraf signifikansi 5% (2) Upah borongan lebih baik dalam peningkatan produktivitas. Hal ini terbukti dari rata – rata produksi upah borongan lebih besar dari rata – rata upah harian yaitu 62729,72 > 39979,31.