PENGARUH LOYALITAS KERJA, PELATIHAN KERJA DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PT. DJITOE INDONESIAN TOBACCO SURAKARTA

Suatu perusahaan didirikan tentu mempunyai tujuan yang ingin dicapai, seperti untuk memperoleh keuntungan, memenuhi kebutuhan pasar, mensejahterakan karyawan dan sebagainya. Agar semua tujuan itu dapat dicapai secara efisien dan efektif maka seorang pemimpin perusahaan harus senantiasa memperhati...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
主要作者: WIBOWO, SULISTYONO ADI
格式: Thesis
语言:English
English
English
English
出版: 2007
主题:
在线阅读:https://eprints.ums.ac.id/10644/
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Suatu perusahaan didirikan tentu mempunyai tujuan yang ingin dicapai, seperti untuk memperoleh keuntungan, memenuhi kebutuhan pasar, mensejahterakan karyawan dan sebagainya. Agar semua tujuan itu dapat dicapai secara efisien dan efektif maka seorang pemimpin perusahaan harus senantiasa memperhatikan dan melaksanakan manajemen secara baik dan benar. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis dapat merumuskan permasalahan yang akan diteliti sebagai berikut: apakah dengan adanya loyalitas kerja, pelatihan kerja dan pemberian insentif akan berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas kerja karyawan, apakah dari ketiga variabel tersebut manakah yang lebih berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas kerja karyawan. Sampel yang dipakai 100 responden dan metode penelitian yang dipakai adalah kuantitatif. Berdasarkan hasil regresi diperoleh rumus persamaan Y= -3,202 + 0,216 X1 + 0,288 X2 + 0,342 X3 dan berdasarkan hasil uji t variabel loyalitas kerja nilai thitung sebesar 2,909 dan nilai probabilitas 0,005. Untuk variabel pelatihan kerja diperoleh nilai thitung sebesar 4,567 dan nilai probabilitas 0,000. Untuk variabel pemberian insentif nilai thitung sebesar 4,919 dan nilai probabilitas 0,000. Maka hipotesis H0 ditolak yang artinya semua variabel tersebut berpengaruh positif secara signifikan meningkatkan produktivitas kerja. Hasil uji F diperoleh Fhitung sebesar 31,045 dan nilai probabilitas 0,000 sehingga secara bersama-sama variabel loyalitas kerja, pelatihan kerja, dan pemberian insentif berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja. Dari hasil analisis data diperoleh R² sebesar 0,492 ini menunjukkan bahwa variabel loyalitas kerja, pelatihan kerja, dan pemberian insentif mempunyai kontribusi pengaruh terhadap variabel produktivitas kerja sebesar 4,92%. Sedangkan sisanya sebesar 50,8% mendapat kontribusi dari variabel lain yang tidak terdapat di dalam model atau tidak penulis teliti seperti variabel lingkungan, jaminan sosial, dan lain sebagainya. Kata kunci: Loyalitas Kerja, Pelatihan Kerja, Pemberian Insentif dan Produktivitas Kerja.