ANALISIS TUTURAN ‘MAAF’ DALAM TINDAK TUTUR MPOK MINAH PADA SINETRON KOMEDI BAJAJ BAJURI EDISI NARIK LAGI: KAJIAN PRAGMATIK
Dalam menyampaikan informasi, sesorang harus memperhatikan jalur yang digunakan, yaitu dengan jalur lisan atau tertulis, masing-masing jalur memiliki cara- cara tersendiri. Kajian tindak tutur dikembangkan untuk mengamati dan mengeksplorasi bahasa lisan atau percakapan. Penelitian ini bertujua...
Saved in:
主要作者: | |
---|---|
格式: | Thesis |
語言: | English English English English English English English English |
出版: |
2007
|
主題: | |
在線閱讀: | https://eprints.ums.ac.id/10485/ |
標簽: |
添加標簽
沒有標簽, 成為第一個標記此記錄!
|
總結: | Dalam menyampaikan informasi, sesorang harus memperhatikan jalur yang
digunakan, yaitu dengan jalur lisan atau tertulis, masing-masing jalur memiliki cara-
cara tersendiri. Kajian tindak tutur dikembangkan untuk mengamati dan
mengeksplorasi bahasa lisan atau percakapan.
Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan ragam tindak tutur, implikatur, dan
pelanggaran prinsip kerja sama yang ditimbulkan dari tuturan ‘maaf’ Mpok Minah
dalam sitkom Bajaj Bajuri edisi Narik Lagi. Penyediaan data dalam penelitian ini
menggunakan metode simak dengan teknik lanjutan yang berupa teknik catat dan
rekam. Data tersebut dipilih dan dipilah selanjutnya, ditranskripsi ke dalam bahasa
tulis. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif,
setelah data terkumpul dianalisis dengan metode padan dengan teknik lanjutan
hubung, banding, menyamakan pokok dan metode agih dengan teknik lanjutan
substitusi dan lesap.
Hasil penelitian menyatakan bahwa dalam penggunaan tindak tutur Mpok
Minah menggunakan ragam tuturan lokusi, ilokusi dan perlokusi. Implikatur tuturan
‘maaf’ memungkinkan banyaknya tuturan yang tidak terbatas jumlahnya.
Pelanggaran maksim-maksim dalam prinsip kerja sama menghiasi dalam setiap
tuturan Mpok Minah antara lain pelanggaran maksim kuantitas, maksim kualitas,
maksim relevansi, dan maksim pelaksanaan. |
---|