PENGARUH INSENTIF, LINGKUNGAN KERJA, PENDAPATAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PDAM KOTA SURAKARTA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial maupun simultan insentif, lingkungan kerja, pendapatan, dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PDAM Kota Surakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PDAM Kota Surakarta, sampel yang diamb...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English English English English English English English |
Published: |
2007
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/10360/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial maupun
simultan insentif, lingkungan kerja, pendapatan, dan motivasi kerja terhadap kinerja
karyawan PDAM Kota Surakarta.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PDAM Kota Surakarta,
sampel yang diambil sebanyak 30 responden dengan teknik stratified proportional
random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner sedangkan
teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dan uji asumsi
klasik.
Berdasarkan hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi:
Y = 2,309 + 0,576 X1 + 0,06227 X2 + 0,357 X3 + 0,341 X4 + e
Artinya insentif, lingkungan kerja, pendapatan, dan motivasi kerja berpengaruh secara
positif terhadap kinerja karyawan. Dari hasil uji t disimpulkan bahwa insentif,
pendapatan, dan motivasi kerja secara parsial mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan. Dari hasil uji F disimpulkan bahwa insentif, lingkungan
kerja, pendapatan, dan motivasi kerja secara simultan mempunyai pengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan karena pada tingkat signifikan 5%.
Variabel insentif mempunyai pengaruh paling dominan terhadap kinerja
karyawan dibandingkan dengan variabel lainnya karena koefisien regresinya (β1 =
0,576) lebih besar jika dibandingkan koefisien regresi lingkungan kerja, pendapatan
dan motivasi kerja. Pengujian koefisien determinasi diperoleh nilai R2 = 0,564 artinya
variasi variabel kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh variasi yang terjadi pada
variabel insentif, lingkungan kerja, pendapatan, dan motivasi kerja secara simultan
sebesar 56,4% sedangkan sisanya 43,6% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
penulis teliti misalnya variabel disiplin, faktor individu, pendidikan formal dan lain-
lain.
Untuk meningkatkan kinerja karyawan pimpinan PDAM Surakarta disarankan
untuk meningkatkan insentif, mendukung terciptanya lingkungan kerja yang nyaman
dan memuaskan, meningkatkan pendapatan sesuai dengan prestasi kerja karyawan
serta meningkatkan motivasi kerja sesuai dengan kebutuhan karyawan.
|
---|