ANALISIS HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN TENTANG PERILAKU CARING PERAWAT DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI FRAKTUR DI RUMAH SAKIT Dr.MOEWARDI SURAKARTA

Abstrak Kecemasan menjadi sebuah masalah yang sering sekali muncul di pusat pelayanan kesehatan atau di rumah sakit. Hal tersebut terjadi pula pada pasien pembedahaan dimana seringkali pasien dan keluarganya menunjukan sikap yang agak berlebihan dengan kecemasan yang mereka alami. Kecemasan yang...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PRIBADI , DIMAS RIA ANGGA
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2010
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/10352/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Abstrak Kecemasan menjadi sebuah masalah yang sering sekali muncul di pusat pelayanan kesehatan atau di rumah sakit. Hal tersebut terjadi pula pada pasien pembedahaan dimana seringkali pasien dan keluarganya menunjukan sikap yang agak berlebihan dengan kecemasan yang mereka alami. Kecemasan yang mereka alami biasanya terkait dengan segala macam prosedur asing yang harus dijalani pasien dan juga ancaman terhadap keselamatan jiwa akibat segala macam prosedur pembedahan. Salah satu upaya untuk menurunkan tingkat kecemasan pasien, maka diperlukan caring perawat. Caring dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan pasien serta dapat memfasilitasi atau memudahkan dalam promosi kesehatan. Perawat yang caring juga berdampak pada peningkatan rasa percaya diri serta menurunkan kecemasan pada pasien, berkurangnya kecemasan dan stress akan meningkatkan pertahanan tubuh dan membantu meningkatkan penyembuhan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi pasien tentang perilaku caring perawat terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi fraktur di Rumah Sakit Dr.Moewadi Surakarta. Metode penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan pendekatan predictive. Populasi penelitian adalah pasien pre operasi fraktur di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Sampel penelitian sejumlah 44 pasien pre operasi fraktur dan penentuan sampel menggunakan consecutive sampling. Instrumen penelitian adalah Caring Behaviors Inventory (CBI) dan HRS-A (Hamilton Rating Scale). Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik Regresi Logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat hubungan assurance of human presence, respectful deference to the other, professional knowledge and skill, positive connectedness dan attentiveness to the other’s experience terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi fraktur di Rumah Sakit Dr.Moewadi Surakarta, dan (2) Perilaku caring perawat yang paling dominan berhubungan dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi fraktur di Rumah Sakit Dr. Moewardi adalah assurance of human precense. Kata kunci: persepsi pasien, caring perawat, kecemasan pasien, pre operasi fraktur