HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR

Disusunnya skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan bahwa banyak orang yang berpendapat bahwa untuk meraih prestasi belajar yang tinggi diperlukan Kecerdasan Intelektual (IQ) yang juga tinggi. Namun, menurut hasil penelitian terbaru dibidang psikologi membuktikan bahwa IQ bukanlah satu-sa...

Volledige beschrijving

Bewaard in:
Bibliografische gegevens
Hoofdauteur: RAHMAD, ARIS
Formaat: Thesis
Taal:English
English
Gepubliceerd in: 2010
Onderwerpen:
Online toegang:https://eprints.ums.ac.id/10322/
Tags: Voeg label toe
Geen labels, Wees de eerste die dit record labelt!
_version_ 1804995049186918400
author RAHMAD, ARIS
author_facet RAHMAD, ARIS
author_sort RAHMAD, ARIS
collection ePrints
description Disusunnya skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan bahwa banyak orang yang berpendapat bahwa untuk meraih prestasi belajar yang tinggi diperlukan Kecerdasan Intelektual (IQ) yang juga tinggi. Namun, menurut hasil penelitian terbaru dibidang psikologi membuktikan bahwa IQ bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi prestasi belajar seseorang, tetapi ada banyak faktor lain yang mempengaruhi salah satunya adalah kecerdasan emosional. Disamping itu beberapa riset menunjukkan ada hubungan antara perkembangan sosial dan emosi terhadap prestasi anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar pada siswa PPM. Assalam. Hipotesis yang diajukan adalah 1) ada hubungan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar, 2) ada hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar, 3) ada hubungan positif antara kematangan sosial dengan prestasi belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra dan putri PPM. Assalam yang duduk di kelas 11 dan 12. Peneliti menggunakan metode dokumentasi dan metode angket terhadap 254 subjek yang memenuhi syarat. dengan perincian 100 orang ditetapkan untuk uji coba skala penelitian dan 154 orang untuk penelitian. Data penelitian diperoleh melalui skala kecerdasan emosional, skala kematangan sosial dan dokumentasi hasil belajar siswa (raport), kemudian dianalisis dengan analisis regresi dua prediktor. Hasil analisis regresi diperoleh R = 0.517 dengan p  0.01 dan Fregresi = 27,577 dengan p  0.01 yang berarti ada hubungan yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar. Hasil korelasi kecerdasan emosional dengan prestasi belajar diperoleh rxy-1 = 0.344 p  0.05 sehingga hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar. Hasil korelasi kematangan sosial dengan prestasi belajar sebesar rx2y-2 = 0.434 dengan p  0.05 hal ini menunjukkan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kematangan sosial dengan prestasi belajar. Rerata empirik kecerdasan emosi lebih besar dari rerata hipotik (159,052 >137,5) berarti kecerdasan emosional subjek tergolong tinggi, rerata empirik kematangan sosial lebih besar dari rerata hipotetik (148,143 > 132,5) yang berarti kematangan emosi subjek berada pada taraf sedang, Sumbangan efektif untuk variabel x1 (kecerdasan emosional) = 7,951 % dan variabel x2 (kematangan sosial) = 18,799 %. Hal ini berarti antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial memiliki sumbangan efektif terhadap prestasi belajar sebesar 26,754 %. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah ada hubungan yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dan kematangan emosi dengan prestasi belajar.
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:10322
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
publishDate 2010
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:10322 https://eprints.ums.ac.id/10322/ HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR RAHMAD, ARIS BF Religion and Philosophy Disusunnya skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya kenyataan bahwa banyak orang yang berpendapat bahwa untuk meraih prestasi belajar yang tinggi diperlukan Kecerdasan Intelektual (IQ) yang juga tinggi. Namun, menurut hasil penelitian terbaru dibidang psikologi membuktikan bahwa IQ bukanlah satu-satunya faktor yang mempengaruhi prestasi belajar seseorang, tetapi ada banyak faktor lain yang mempengaruhi salah satunya adalah kecerdasan emosional. Disamping itu beberapa riset menunjukkan ada hubungan antara perkembangan sosial dan emosi terhadap prestasi anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar pada siswa PPM. Assalam. Hipotesis yang diajukan adalah 1) ada hubungan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar, 2) ada hubungan positif antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar, 3) ada hubungan positif antara kematangan sosial dengan prestasi belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra dan putri PPM. Assalam yang duduk di kelas 11 dan 12. Peneliti menggunakan metode dokumentasi dan metode angket terhadap 254 subjek yang memenuhi syarat. dengan perincian 100 orang ditetapkan untuk uji coba skala penelitian dan 154 orang untuk penelitian. Data penelitian diperoleh melalui skala kecerdasan emosional, skala kematangan sosial dan dokumentasi hasil belajar siswa (raport), kemudian dianalisis dengan analisis regresi dua prediktor. Hasil analisis regresi diperoleh R = 0.517 dengan p  0.01 dan Fregresi = 27,577 dengan p  0.01 yang berarti ada hubungan yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar. Hasil korelasi kecerdasan emosional dengan prestasi belajar diperoleh rxy-1 = 0.344 p  0.05 sehingga hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dengan prestasi belajar. Hasil korelasi kematangan sosial dengan prestasi belajar sebesar rx2y-2 = 0.434 dengan p  0.05 hal ini menunjukkan ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kematangan sosial dengan prestasi belajar. Rerata empirik kecerdasan emosi lebih besar dari rerata hipotik (159,052 >137,5) berarti kecerdasan emosional subjek tergolong tinggi, rerata empirik kematangan sosial lebih besar dari rerata hipotetik (148,143 > 132,5) yang berarti kematangan emosi subjek berada pada taraf sedang, Sumbangan efektif untuk variabel x1 (kecerdasan emosional) = 7,951 % dan variabel x2 (kematangan sosial) = 18,799 %. Hal ini berarti antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial memiliki sumbangan efektif terhadap prestasi belajar sebesar 26,754 %. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah ada hubungan yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dan kematangan emosi dengan prestasi belajar. 2010 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/10322/1/F100050320.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/10322/3/F100050320.pdf RAHMAD, ARIS (2010) HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. F100050320
spellingShingle BF Religion and Philosophy
RAHMAD, ARIS
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title_full HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title_fullStr HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title_full_unstemmed HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title_short HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN KEMATANGAN SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR
title_sort hubungan antara kecerdasan emosional dan kematangan sosial dengan prestasi belajar
topic BF Religion and Philosophy
url https://eprints.ums.ac.id/10322/
work_keys_str_mv AT rahmadaris hubunganantarakecerdasanemosionaldankematangansosialdenganprestasibelajar