PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA BRONKITIS AKUT DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Bronkitis akut adalah suatu peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru) yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau bakteri, virus tanpa atau disertai dengan peradangan parenkin paru. Bronkitis akut juga merupakan keadaan yang berkaitan dengan produksi mukus trakeobronkial yang berlebihan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: INDRAWATI, NIAN
Format: Thesis
Language:English
English
Published: 2010
Subjects:
Online Access:https://eprints.ums.ac.id/10249/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Bronkitis akut adalah suatu peradangan pada bronkus (saluran udara ke paru-paru) yang disebabkan oleh infeksi jasad renik atau bakteri, virus tanpa atau disertai dengan peradangan parenkin paru. Bronkitis akut juga merupakan keadaan yang berkaitan dengan produksi mukus trakeobronkial yang berlebihan sehingga cukup untuk menimbulkan batuk dengan ekspektorasi selang sedikitnya 3 bulan dalam setahun untuk lebih dari 2 tahun secara berturut-turut. Hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya permasalahan kapasitas fisik berupa penurunan mobilitas sangkar thorak, spasme pada otot bantu pernapasan, batuk dengan dahak. Untuk membantu mengatasi permasalahan tersebut diatas dapat digunakan modalitas pemberian sinar Infra Merah (IR), Chest Physiotherapy. Tujuan dari penggunaan modalitas diatas yaitu untuk mengurangi batuk, untuk mengurangi dahak, untuk meningkatkan mobilitas sangkar thorak, untuk mengurangi spasme pada otot bantu pernapasan. Penelitian karya tulis ini menggunakan metode studi kasus dengan pelaksanaan terapi sebanyak 6 kali. Pelaksanaan meliputi segala tindakan fisioterapi yaitu pemeriksaan dahak dengan stetoskop. Hasil dari penatalaksanaan tersebut adalah pengurangan dahak dan batuk, pengurangan spasme pada otot bantu pewrnapasan yaiti otot pectoralis mayor. Dengan demikian penatalaksanaan fisioterapi pada kondisi bronkitis akut dengan menggunakan Infra Red, Chest Physiotherapy.