PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI LOW BACK PAIN ET CAUSA MYOGENIK DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

ABSTRAK Nyeri punggung bawah miogenik adalah suatu pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan di daerah antara vertebra torakal 12 sampai dengan bagian bawah pinggul yang timbul akibat adanya potensi kerusakan ataupun adanya kerusakan jaringan antara lain : dermis pambuluh darah, fas...

Celý popis

Uloženo v:
Podrobná bibliografie
Hlavní autor: RIYANTANIA , RAYI
Médium: Diplomová práce
Jazyk:English
English
Vydáno: 2010
Témata:
On-line přístup:https://eprints.ums.ac.id/10211/
Tagy: Přidat tag
Žádné tagy, Buďte první, kdo vytvoří štítek k tomuto záznamu!
Popis
Shrnutí:ABSTRAK Nyeri punggung bawah miogenik adalah suatu pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan di daerah antara vertebra torakal 12 sampai dengan bagian bawah pinggul yang timbul akibat adanya potensi kerusakan ataupun adanya kerusakan jaringan antara lain : dermis pambuluh darah, fasia, muskulus, tendon, kartilago, tulang ligament, intra artikuler meniscus, bursa.untuk membantu mengatasi permaslahan diatas dapat digunakan modalitas Infra Red,Ultra sonik, TENS, William Flexion Exercise. Tujuan dari modalitas diatas yaitu untuk mengurangi nyeri pada punggung bawah,mengurangi spasme otot pada punggung bawah, meningkatkan LGS trunk dan meningkatkan kemampuan fungsional. Penelitian karya tulis ini menggunakan metode studi kasus dengan pelaksanaan terapi sebanyak 6 kali.Pelaksanaan meliputi segala tindakan fisioterapi yaitu pemeriksaan nyeri dengan VDS, pemeriksaan spasme, pemeriksaan LGS dengan midlie, pemeriksaan kemampuan fungsional dengan skala Owestry. Hasil dari penatalaksanaan tersebut adalah penurunan nyeri,penurunan spasme, peningkatan LGS, peningkatan kemamuan fungsional. Dengan demikian penatalaksanaan fisioterapi pada kondisi nyeri punggung bawah miogenik dengan menggunakan Infra Red,Ultra sonik, TENS, William Flexion Exercise dapat menurunkan nyeri, menurunkan spasme, meningkatkan LGS, meningkatkan kemampuan fungsional