PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK

Pencarian identitas diri menjadi salah satu simbol pada masa remaja. Seperti fenomena yang terjadi sekarang ini, sekelompok anak tanggung berpakaian serba hitam dengan potongan rambut mohawk bergerombol di sejumlah jalan-jalan atau traffic light. Bagi mereka kebebasan adalah punk, maka dari itu mere...

Descrizione completa

Salvato in:
Dettagli Bibliografici
Autore principale: ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA
Natura: Tesi
Lingua:English
English
Pubblicazione: 2010
Soggetti:
Accesso online:https://eprints.ums.ac.id/10203/
Tags: Aggiungi Tag
Nessun Tag, puoi essere il primo ad aggiungerne!!
_version_ 1804995017492660224
author ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA
author_facet ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA
author_sort ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA
collection ePrints
description Pencarian identitas diri menjadi salah satu simbol pada masa remaja. Seperti fenomena yang terjadi sekarang ini, sekelompok anak tanggung berpakaian serba hitam dengan potongan rambut mohawk bergerombol di sejumlah jalan-jalan atau traffic light. Bagi mereka kebebasan adalah punk, maka dari itu mereka seperti tak dapat hidup tanpa punk, karena punk sudah menjadi identitas diri dan jalan hidup yang mereka pilih. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pencarian identitas diri pada remaja yang mengikuti komunitas punk. Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini adalah bagaimana pencarian identitas pada remaja yang mengikuti komunitas punk ?bahan(Gunarsa,1991).tas diri Metode penelitian yang digunakan yaitu wawancara, dan observasi. Subjek berjumlah 3 orang dengan karakteristik, sebagai berikut: (a) usia antara 12-18 tahun, (b) menjadi anggota atau mengikuti komunitas punk, (c) lama mengikuti komunitas punk minimal 6 bulan (1/2 tahun). Kesimpulan dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa: Alasan remaja mengikuti komunitas punk yaitu karena rasa penasaran atau keingin tahuan dari diri remaja tentang punk yang dilihat dan didengar dari teman, serta dari ajakan teman. Selain itu pola asuh orang tua yang otoriter, kondisi keluarga yang tidak harmonis dan tidak perhatiaan juga memberikan pengaruh terhadap keikut sertaan remaja dalam komunitas punk. Namun tidak semua remaja yang mengikuti komunitas punk, merasa memiliki identitas diri sebagai punk. Hal ini dikarenakan semakin lama bergabung dengan komunitas punk maka semakin menguatkan identitas diri sebagai punk. Perasaan identitas diri dipengaruhi antara lain oleh : aspek fisik, aspek moral, aspek psikis, aspek sosial.
format Thesis
id oai:eprints.ums.ac.id:10203
institution Universitas Muhammadiyah Surakarta
language English
English
publishDate 2010
record_format eprints
spelling oai:eprints.ums.ac.id:10203 https://eprints.ums.ac.id/10203/ PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA BF Religion and Philosophy Pencarian identitas diri menjadi salah satu simbol pada masa remaja. Seperti fenomena yang terjadi sekarang ini, sekelompok anak tanggung berpakaian serba hitam dengan potongan rambut mohawk bergerombol di sejumlah jalan-jalan atau traffic light. Bagi mereka kebebasan adalah punk, maka dari itu mereka seperti tak dapat hidup tanpa punk, karena punk sudah menjadi identitas diri dan jalan hidup yang mereka pilih. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pencarian identitas diri pada remaja yang mengikuti komunitas punk. Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini adalah bagaimana pencarian identitas pada remaja yang mengikuti komunitas punk ?bahan(Gunarsa,1991).tas diri Metode penelitian yang digunakan yaitu wawancara, dan observasi. Subjek berjumlah 3 orang dengan karakteristik, sebagai berikut: (a) usia antara 12-18 tahun, (b) menjadi anggota atau mengikuti komunitas punk, (c) lama mengikuti komunitas punk minimal 6 bulan (1/2 tahun). Kesimpulan dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa: Alasan remaja mengikuti komunitas punk yaitu karena rasa penasaran atau keingin tahuan dari diri remaja tentang punk yang dilihat dan didengar dari teman, serta dari ajakan teman. Selain itu pola asuh orang tua yang otoriter, kondisi keluarga yang tidak harmonis dan tidak perhatiaan juga memberikan pengaruh terhadap keikut sertaan remaja dalam komunitas punk. Namun tidak semua remaja yang mengikuti komunitas punk, merasa memiliki identitas diri sebagai punk. Hal ini dikarenakan semakin lama bergabung dengan komunitas punk maka semakin menguatkan identitas diri sebagai punk. Perasaan identitas diri dipengaruhi antara lain oleh : aspek fisik, aspek moral, aspek psikis, aspek sosial. 2010 Thesis NonPeerReviewed application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/10203/1/F100050097.pdf application/pdf en https://eprints.ums.ac.id/10203/3/F100050097.pdf ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA (2010) PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta. F100050097
spellingShingle BF Religion and Philosophy
ASRI, CHOIRIAH MUSTIKA
PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title_full PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title_fullStr PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title_full_unstemmed PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title_short PENCARIAN IDENTITAS DIRI PADA KOMUNITAS PUNK
title_sort pencarian identitas diri pada komunitas punk
topic BF Religion and Philosophy
url https://eprints.ums.ac.id/10203/
work_keys_str_mv AT asrichoiriahmustika pencarianidentitasdiripadakomunitaspunk