TINJAUAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN ASMA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG PERIODE MARET 2008-MARET 2010
Asma merupakan suatu penyakit kronik umum yang mempengaruhi orang-orang dari segala usia. Pengobatan yang bersifat polifarmasi pada penyakit asma karena adanya penyakit lain dapat memicu adanya interaksi obat. Disamping itu obat-obat asma yang memiliki indeks terapi sempit lebih mungkin terlibat dal...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English |
Published: |
2010
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/10151/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Asma merupakan suatu penyakit kronik umum yang mempengaruhi orang-orang dari segala usia. Pengobatan yang bersifat polifarmasi pada penyakit asma karena adanya penyakit lain dapat memicu adanya interaksi obat. Disamping itu obat-obat asma yang memiliki indeks terapi sempit lebih mungkin terlibat dalam interaksi obat yang bermakna secara klinis. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kemungkinan terjadinya interaksi obat pada pasien asma di Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang bulan Maret 2008 - Maret 2010.
Penelitian ini bersifat non eksperimental yang dilakukan secara retrospektif dan dianalisis dengan metode deskriptif. Data diambil dari bagian rekam medik Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang bulan Maret 2008 - Maret 2010 sebesar 75 sampel dengan peresepan lebih dari satu obat dengan jumlah yang tercatat di kartu rekam medik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kejadian interaksi obat potensial pada pasien asma di instalasi rawat inap Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang selama bulan Maret 2008 - Maret 2010 sebanyak 19 kasus (3,47%) dari 547 jenis obat yang dianalisis. Obat yang paling banyak berinteraksi pada penelitian ini adalah Cefotaxime - Cimetidine sebanyak 3 kasus (0,55%) dengan level signifikan 4 yang dapat memperparah keadaan pasien.
|
---|