IMPLEMENTASI ACTIVE LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PAI KELAS V SD MUHAMMADIYAH PROGRAM KHUSUS SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008/2009
Pendidikan Agama Islam (PAI) mencakup tema akidah, akhlak dan ibadah. Mata pelajaran ini dinilai akan membentuk karakter siswa, membuat mental muslim kuat dan tegar menjalani cobaan di dunia. Hal ini akan tercapai apabila pembelajaran PAI dilakukan dengan menyentuh aspek kognitif, psikomotorik dan a...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Thesis |
Language: | English English |
Published: |
2010
|
Subjects: | |
Online Access: | https://eprints.ums.ac.id/10000/ |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Pendidikan Agama Islam (PAI) mencakup tema akidah, akhlak dan ibadah. Mata pelajaran ini dinilai akan membentuk karakter siswa, membuat mental muslim kuat dan tegar menjalani cobaan di dunia. Hal ini akan tercapai apabila pembelajaran PAI dilakukan dengan menyentuh aspek kognitif, psikomotorik dan afektif. Untuk mencapai hal itu maka diperlukan pembelajaran aktif yang membantu untuk mempelajari sesuatu dengan baik, mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan tentang pelajaran tertentu dan mendiskusikannya dengan yang lain, peserta didik memecahkan masalah dengan sendiri, menemukan contoh-contoh, mencoba, dan mengerjakan tugas-tugas yang tergantung pada pengetahuan yang telah mereka miliki atau yang harus mereka capai.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah strategi active learning apa saja yang digunakan dan bagaimana penerapannya dalam pembelajaran PAI di SD Muhammadiyah PK Surakarta serta mengidentifikasi pendukung-pendukung dan kendala-kendala dalam penerapan strategi active learning dalam pembelajaran PAI.
Tujuan penelitian ini mendiskripsikan metode active learning apa saja yang digunakan dan bagaimana penerapannya dalam pembelajaran PAI kelas V SD Muhammadiyah PK Surakarta serta mendeskripsikan kendala dan pendukung yang dihadapi dalam penerapannya. Subjek penelitian adalah guru PAI SD Muhammadiyah PK Surakarta dan seluruh siswa kelas V SD Muhammadiyah PK Surakarta, sedang objek penelitian adalah penerapan strategi pembelajaran active learning dalam pembelajaran PAI.
Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan analisis data lebih bersifat deskriptif. Populasi terdiri dari semua siswa kelas V SD Muhammadiyah PK dan guru bidang studi PAI. Seluruh populasi tersebut dijadikan sampel sehingga berjumlah 44 orang. Metode pengumpulan data yang dipakai yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah mengadakan serangkaian observasi di kelas kelas V SD Muhammadiyah PK dan wawancara dengan guru PAI dapat disimpulkan bahwa guru dalam pembelajaran PAI telah menerapkan strategi active learning, yaitu; menghubungkan kembali (reconnecting), pengajaran sinergetik (synergetic teaching), pemberian teka teki silang (crossword puzzle) dan pertanyaan peserta didik (question student have). Langkah penerapan strategi tidak 100% sesuai dengan teori, namun terdapat penyesuaian. Faktor pendukung penerapan strategi active learning adalah suasana ruang kelas V SD Muhammadiyah PK yang cukup nyaman dan luas, serta tempat duduk per-siswa, jarak antar ruang kelas yang berdekatan, setiap siswa memiliki buku pegangan PAI, guru pengajar masih muda, proses kegiatan belajar yang menyenangkan sangat disukai siswa. Adapun faktor penghambatnya adalah selama pembelajaran masih ada siswa yang suka ribut sendiri atau mengganggu temannya sehingga menimbulkan keributan, kemampuan siswa dalam penangkapan pelajaran yang berbeda-beda, dan ketika pembelajaran ada siswa yang tidak membawa buku pegangan PAI.
|
---|